SbobetDaftar Unggulan
SbobetDaftar merupakan situs yang terpercaya dan hasilnyajuga akurat dan sudah banyak yang percaya dengan situs ini karena hasil prediksinya sangat akurat dan terpercaya serta di situs ini juga akan selalu dibahas hal hal seputar bolah yang tidak boleh dilewatkan karena situs ini akan benar benar sangat membantu bagi kalangan para pemain yang selalu ingin mengetahui seputar berita bola yang membahas jagoan anda semua dan Sbobet ini juga sudah banyak yang percaya akan hasil prediksinya yang selalu akurat dan terpercaya dan situs ini juga akan selalu memberikan hal hal seputar bola yang akan sangat menarik untuk di bahas dan situs ini juga tidak akan mengecewakan bagi para kalangan pemain yang sudah selalu setia pada situs ini
Sergio Ramos dilarang bermain dalam dua laga karena ulahnya yang sengaja mencari kartu kuning dalam laga melawan Ajax Amsterdam beberapa waktu lalu
Dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions tersebut, Ramos mendapatkan kartu kuning pada menit ke-89, tepat setelah melanggar bomber Ajax, Kasper Dolberg. Kartu kuning ini membuat Ramos absen dalam laga leg kedua karena aturan akumulasi kartu.
Tentu tindakannya tersebut ada untungnya bagi Real Madrid dan juga Ramos sendiri. Sebab dengan begitu, ia tak perlu khawatir akan absen di leg pertama babak perempat final, karena semua kartu kuning akan diputihkan sejak babak delapan besar.
Sanksi UEFA
Badan Kontrol, Etika, dan Disiplin UEFA resmi mengumumkan bahwa mereka telah memberikan hukuman terharap Ramos berupa larangan bermain dalam dua laga selanjutnya.
Artinya, Ramos kini tak hanya harus absen di laga leg kedua versus Ajax, tapi juga tak bisa tampil di partai leg pertama perempat final jika Madrid lolos.
“Badan Kontrol, Etika, dan Disiplin telah memutuskan untuk menghukum pemain Real Madrid, Sergio Ramos dengan larangan bermain dalam dua laga kompetisi UEFA karena sengaja menerima kartu kuning,” demikian tulis UEFA dalam pernyataan resmi mereka.
Kontroversi Ramos
Setelah laga di markas Ajax tersebut, Ramos mengatakan bahwa dirinya akan berbohong jika pelanggaran tersebut tidak dilakukan dengan niatan. UEFA pun langsung melakukan investigasi terhadap kasus ini.
Kapten Real Madrid itu membuat pembelaan melalui media sosial saat mendengar tudingan soal itu. Ia menyatakan pembelaan diri dengan berkata bahwa dirinya merasa tersakiti setelah mendapatkan tuduhan seperti demikian.
“Saya ingin menjelaskan bahwa ini lebih menyakitkan untuk saya ketimbang untuk orang lain, saya tidak mendapatkan kartu kuning dengan sengaja, sama seperti kartu kuning terakhir yang saya dapatkan di kompetisi. Dan saya akan mendukung dari bangku penonton selayaknya fans lainnya yang berharap kami lolos ke perempat final,” jelasnya.
Kami sangat berharap dengan semua hal yang kami berikan ini akan sangat memuaskan sekali bagi para pemain dan sangat membantu sekali untuk memenangkan permainan ini